In Tips & Trick

Waspada Penipuan Kartu Kredit Berkedok Kartu Diskon Travelling




Pernahkah kamu ditawarkan "kartu diskon" untuk hotel atau penerbangan via telpon?
Kalau belum , Inilah pengalaman dari seseorang yang akan dibagikan secara detail supaya kamu tidak mengalami hal yang sama.
Tulisan ini diterbitkan ketika pihak yang bersangkutan pada akhirnya terpaksa mengembalikan dana untuk membayar tagihan credit card yang sudah didapat dr  perusahaan .


Kalau kamu pernah dapat telepon soal VIP card, kartu diskon, diskon member atau sejenisnya untuk hotel atau penerbangan, Mohon untuk di abaikan saja. Karena pihak bank sudah menjelaskan bahwa tidak ada program seperti itu. Jika ada yang membuat kamu ragu, agar lebih jelas silahkan langsung tanya ke bank ybs dengan mendatangi atau telepon ke hotline bank masing2.




Terutama buat yang suka transaksi kartu kredit via online. Saat transaksi, kamu akan mendapat Kode OTP dari bank lewat sms ke hp kamu untuk otorisasi transaksi kartu kreditnya. Jangan sekali-kali kasih kode OTP nya ke pihak kartu diskon saat mereka tanya kode apa yang muncul di sms. Kalau sampai kamu beri, uang mu bakal melayang sesuai yang mereka gesek. Ini tidak akan bisa kita batalkan sekalipun kita lapor ke bank, karena kita mengetahui adanya transaksi tsb.

Beda halnya dengan penggesekan kartu kredit secara langsung.
Bagaimana kalau kurir sudah datang ke rumah lalu kamu minta BATAL dan si kurir mengancam akan menarik dana dari kartu kredit kamu????
Jangan khawatir !!! selama kartu kreditnya masih di tangan kamu dan kamu tidak memberikan info soal data kartu kredit.. si kurir tidak akan bisa langsung debet begitu saja.

Intinya hati hati,  setiap data yang kita akan beri kepada orang lain,  pastikan dulu itu dari siapa. Jangan langsung beri begitu saja. Apalagi nomor kartu kredit, masa berlaku (expired date), dan kode yang terdiri dari 3 angka di belakang kartu kredit, serta nama IBU KANDUNG. JANGAN BERI KE SEMBARANG ORANG !



LALU BAGAIMANA JIKA UANG TERLANJUR MASUK TAGIHAN?

Nah jika sudah terlanjur dilakukan penggesekan kartu kredit oleh kurir yang datang ke rumah mu otomatis sudah masuk tagihan dan ternyata kamu baru sadar kalau  itu bukan program dari bank. Segera datangi kantor kartu diskonnya (biasanya alamatnya ada di buku panduan atau di web yang di cantumin di buku panduannya).
Ajukan pembatalan, tapi pasti mereka bilang sudah settlement jadi tidak bisa di void (batalin).Lakukan negosiasi dengan si pemilik atau manajer yang ada di kantor tersebut, kalo kamu tidak tegas mereka akan menolak mentah mentah untuk mengembalikan dananya. Tapi kalau kamu siap adu argumen, mereka pada akhirnya akan memberikan kebijakan 90% dana dikembalikan dan 10% nya untuk biaya ganti rugi perjalanan dan lain lain, walaupun sebelumnya dia mengatakan biasanya 50% tapi jangan mau kalau hanya 50% dana yang dikembalikan.
Yang pasti saat kamu setuju, kamu akan tanda tangan surat pernyataan yang formatnya dari mereka di atas materai yang isinya adalah kamu berhenti dari keanggotaan, atau berhenti jadi member kartu diskon tersebut dan bersedia dikenakan biaya seperti diatas sesuai kesepakatan dan tidak akan membuat sanggahan ke bank. Oh iya jangan ragu untuk minta tambahkan kata2 bahwa PIHAK MEREKA AKAN MENGEMBALIKAN UANG YANG SUDAH MASUK TAGIHAN KARTU KREDIT KAMU SENILAI RP. ........... Ini untuk memperkuat kalau mereka memang sudah setuju mau kembalikan uangnya.Kamu juga di minta tanda tangan pada bukti serah terima pengembalian Kartu diskon dan buku panduannya.
kamu akan mendapatkan salinannya, jangan lupa MINTA STEMPEL untuk surat pernyataan karena kamu hanya mendapat kertas copy nya untuk berjaga jaga saat mereka mengelak kalau mereka tidak tahu kamu membuat surat pernyataan.

Tunggu 14 hari kerja (proses biasanya 14 hari kerja). Simpan semua bukti termasuk:
-struk kartu kredit (sales draft)
-bukti serah terima buku panduan sama Kartu diskon yang kamu kembalikan
-surat pernyataan yang isinya pengembalian

Bagaimana kalau sudah 14 hari kerja tidak ada kabar baik dan mereka terus menerus beralasan ???. Lapor ke bank, ajukan laporan investigasi antar bank.
Syaratnya :
-Foto KTP
-Foto Kartu Kredit
-Foto Struk Kartu Kreditnya
-Foto Bukti Serah Terima
-Surat Pernyataan
Kirim via email ke bank penerbit kartu kredit kita.

Jangan lupa terus follow up ke kantor kartu diskonnya. Telpon atau datang langsung, tagih janji mereka soal 14 hari mau dikembalikan.  Rekam semua pembicaraan di telepon atau secara langsung sbg bukti pendukung.

Jika sudah sebulan mereka tetap buat alasan ini itu yang tidak masuk akal dan terus-terusan menghindar. Tegaskan mereka bahwa kita akan melapor ke polisi dengan segala BUKTI yang kita punya karena mereka melakukan penipuan.

Note:
Saat mereka bilang sudah settlement dan transaksi tidak bisa dibatalkan, segera blokir kartu kredit kamu. Hal ini tidak akan mempengaruhi pengembalian dana. Karena mereka tetap bisa mengembalikan atau melakukan pembayaran ke nomor kartu kredit kita meskipun nomor kartu kredit tsb sudah kita blokir dan kita sudah dapat kartu pengganti yang baru.



Read More

Share Tweet Pin It +1

0 Comments

Powered by Blogger.

Advertisement

My Instagram

Popular Posts